
Hugo Lloris adalah salah satu kiper terbaik yang dimiliki Prancis dalam dua dekade terakhir. Dengan refleks yang luar biasa, kepemimpinan yang kuat, dan pengalaman internasional yang luas, Lloris telah menjadi simbol kestabilan di bawah mistar gawang, baik untuk klub maupun tim nasional. Ia bukan hanya kiper hebat, tapi juga pemimpin sejati di atas lapangan.
Perjalanan Karier Hugo Lloris
Lahir di Nice, Prancis, pada 26 Desember 1986, Hugo Lloris memulai karier sepak bolanya di klub kota kelahirannya, OGC Nice. Ia menembus tim utama pada usia muda dan langsung menunjukkan potensi besar sebagai kiper masa depan Prancis. Setelah tampil impresif di Ligue 1, Lloris kemudian pindah ke Olympique Lyonnais pada tahun 2008, di mana ia memperkuat reputasinya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Prancis.
Di Lyon, Lloris merasakan kompetisi Eropa secara reguler dan menjadi andalan tim selama beberapa musim. Penampilannya yang konsisten membuat klub-klub besar Eropa meliriknya, dan pada tahun 2012, ia resmi bergabung dengan Tottenham Hotspur di Premier League, liga yang dikenal paling kompetitif di dunia.
Pemimpin di Tottenham Hotspur
Sejak bergabung dengan Tottenham, Hugo Lloris menjelma menjadi sosok vital di klub London tersebut. Tidak hanya sebagai penjaga gawang utama, Lloris juga dipercaya menjadi kapten tim. Ia dikenal sebagai kiper dengan refleks cepat, keberanian dalam duel satu lawan satu, dan distribusi bola yang rapi.
Salah satu pencapaian terbesarnya di level klub adalah membawa Spurs ke final Liga Champions pada tahun 2019, meskipun harus kalah dari Liverpool. Sepanjang kariernya di Inggris, Lloris dikenal sebagai kiper yang konsisten dan sangat profesional, meski Tottenham belum meraih banyak gelar bergengsi.
Ikon Tim Nasional Prancis
Di timnas Prancis, Hugo Lloris adalah sosok legendaris. Ia telah bermain lebih dari 140 kali untuk Les Bleus dan menjadi kapten utama sejak 2010-an. Momen puncak dalam karier internasionalnya adalah saat ia memimpin Prancis meraih gelar juara dunia di Piala Dunia 2018 di Rusia.
Selain itu, Lloris juga membawa Prancis ke final Euro 2016 (runner-up) dan final Piala Dunia 2022 (runner-up), menunjukkan betapa penting perannya dalam skuad. Ia dikenal sebagai sosok tenang yang selalu hadir di momen-momen krusial.