
Borja Mayoral mungkin bukan nama besar di kancah Serie A, namun penyerang asal Spanyol ini meninggalkan kesan yang cukup signifikan selama masa peminjamannya di AS Roma. Datang sebagai pelapis dari Real Madrid, Mayoral menunjukkan performa yang menjanjikan dan sempat menjadi pilihan utama di lini depan Giallorossi.
Awal Karier dan Kepindahan ke AS Roma
Borja Mayoral lahir pada 5 April 1997 di Parla, Spanyol. Ia merupakan produk akademi Real Madrid dan sempat tampil untuk tim utama Los Blancos, meski sebagian besar kariernya dihabiskan sebagai pemain pinjaman. Sebelum ke Roma, Mayoral sempat dipinjamkan ke Wolfsburg dan Levante, di mana ia menunjukkan potensi sebagai penyerang tajam.
Pada Oktober 2020, AS Roma mengumumkan kedatangan Borja Mayoral dengan status pinjaman selama dua musim dari Real Madrid, dengan opsi pembelian permanen. Kedatangannya diproyeksikan sebagai pelapis dari Edin Džeko, namun ia segera menunjukkan bahwa ia layak menjadi starter.
Musim Pertama yang Mengesankan
Pada musim 2020/2021, Borja Mayoral tampil dalam 45 pertandingan di semua kompetisi dan mencetak 17 gol, sebuah catatan yang impresif bagi pemain pinjaman. Ia sering dimainkan oleh pelatih Paulo Fonseca dalam formasi dua penyerang, berduet dengan Džeko atau bermain sebagai penyerang tunggal.
Gaya Bermain Borja Mayoral
Mayoral dikenal sebagai striker yang memiliki pergerakan cerdas di kotak penalti, penyelesaian akhir yang tenang, dan insting mencetak gol yang baik. Meskipun tidak memiliki fisik sekuat Džeko, ia mengimbangi kekurangannya dengan kecepatan dan mobilitas yang tinggi. Hal ini membuatnya cocok dalam skema permainan menyerang Roma yang dinamis di bawah Fonseca.
Gol-gol penting yang ia ciptakan, termasuk di kompetisi UEFA Europa League, membuktikan kemampuannya mencetak gol di level tinggi. Ia juga dikenal sebagai pemain yang tidak egois dan kerap membantu rekan setim dalam membangun serangan.
Perubahan Pelatih dan Menurunnya Peran
Sayangnya, pada musim 2021/2022, kehadiran José Mourinho sebagai pelatih baru mengubah arah karier Mayoral di Roma. Mourinho lebih memilih Tammy Abraham yang baru didatangkan dari Chelsea, sehingga waktu bermain Mayoral pun berkurang drastis.
Situasi ini membuat Real Madrid memutuskan untuk meminjamkan Mayoral ke Getafe pada Januari 2022, lebih awal dari durasi yang direncanakan. Kepergiannya dari Roma terjadi tanpa banyak sorotan, namun ia meninggalkan kenangan positif bagi para penggemar.
Warisan Singkat di Roma
Borja Mayoral mungkin hanya membela AS Roma dalam waktu yang singkat, namun performanya selama musim pertamanya tidak akan dilupakan. Ia menunjukkan profesionalisme, semangat, dan kualitas yang membuatnya dihormati oleh rekan setim dan tifosi. Dalam sejarah Roma, ia tercatat sebagai salah satu pemain pinjaman tersukses yang pernah dimiliki klub.